Dongeng Inspiratif

    KISAH PETUALANGAN BURUNG KECIL

   Di suatu hutan ada seekor burung kutilang, yang sangat mnyesali hidupnnya dia merasa kalau tempat tinggalnya sekarang ini seperti neraka yang akan bisa membunuhnya sewaktu-waktu. Burung kutilang ini awalnya tidak mau meninggalkan tempat tinggalnya tetapi karena cuaca di tempat itu benar-benar sangat panas dan ia merasa tidak dapat bertahan lagi, maka burung kutilang ini memutuskan untuk pindah dan mencari tempat yang lebih cocok dengannya, tempat yang menurutnya sejuk dan tidak separah tempat asalanya.

Suatu ketika saat ia hendak pergi dari tempat tinggalnya, ia mendengar bahwa ada tempat yang sangat dingin di utara, namun dingin yang dia mengerti adalah tempat itu tidak sepanas tempat tinggal miliknya, setelah mempersiapkan perbekalan burung kutilang inipun segera terbang ke utara ketempat yang dingin dan sejuk yang di ceritakan orang-orang, ketika memasuki sebuah wilayah, dia merasakan kalau udara di daerah itu berbeda dari tempat tinggalnya sebelumnya, kemudian ia bertengger di suatu pohon dan hendak mendirikan sarangnya di sana.

Suatu ketika munculah kawanan serigala tepat di bawah pohon tempat si burung itu, dan serigala itu berbicara satu  dengan lainya tentang sebuah wilayah yang lebih keutara lagi tempatnya nyaman dan tanahnya sangat lembut dan enak digunakan, serta berwarna putih bersih. merasa penasaran dan terdorong oleh nafsu penasarannya, burung kutilang ini pun memutuskan untuk pergi dan melanjutkan perjalananya dia terbang sangat cepat selama beberapa hari kemudian dia merasa kalau udara disekitarnya semakin lama semakin dingin dan wilayah yang dia masuki juga berubah penampakanya, kemudian burung ini semakin bersemangat dan tanpa dia sadari sayapyang di tempeli oleh salju yang kebetulan turun pada saat itu.

Salju tersebut memenuhi badan dan sayapnya sehingga dia terjatuh, namun dia tidak merasa kesakitan karena jatuh di atas tumpukan salju yang tipis, kemudia lama-kelamaan tubuh burung ini di tutup salju, dan dia mulai merasa kedinginan yang sangat da dia tidak bisa berkata-kata lagi, dia berfikir kalau hari ini adalah akhir hidupnya.

Kemudianada seekor kerbau lewat di situ melihat burung kecil yang tertutup salju kerbau ini kemudia mengecingi burung kecil ini, saat dia tahu dirinya di kencingi burung kecil ini sangat marah dan berkata dalam hatinya, Binatang besar yang tolol ini apa yang sedang dia lakukan?, (sambil menunjukan ekspresi yang tidak senang).Namun kerbau ini cuek dan tetap mengencingi si burung itu kemudian dia mundur dan membuang kotoran tepat di atas burung kecil itu dan pergi meninggalkan burung itu, di sisilain si burung makin naik pitam dan merasa kalau dia akan mati dengan cepat, tapi lambat laun tubuhnya terasa hangat dan dia bisa merasakan sayapnya dia kemudian bisa berdiri dan dan mengepak-ngepakan sayapnya. dan mulai bernyanyi dengan riang gembira.

Mendengar nyanyian si burung kecil ada seeokor kucing liar yang mendekatinya lalu kucing itu menjilati sisa kotoran dan salju yang ada pada burung itu, kemudian burung itu semakin keras bernyanyi karena perasaan bahagianya mendapat teman yang baik hati. Tetapi semua terasa gelam dan itulah akhir dari hidup si burung kutilang kecil.