Semoga Harimu Bahagia dan Menyenangkan:D

Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Sunday, June 28, 2020

Kisah Inspirasi Hari ini

MANGAPA TUHAN JAHAT PADAKU?




Pada suatu ketika ada seorang anggota militer angkatan udara yang menjalankan tugasnya untuk menyelidiki atau memata-matai musuh, kemudian si prajurit itu terbang menggunakan pesawat militer yang khusus untuk misi mata-mata, nama Prajurit itu Paul.

Tiba-tiba di tengah perjalanan terjadi cuaca  yang sangat buruk dan mengakibatkan peforma pesawat menurun, dan akhrinya pesawatnya terjatuh di lautan.

Syukur sang prajurit itu selamat, dia berhasil melompat di saat-saat terakhir seblm pesawat jatu dan meledak diapun megarahkan parasutnya di sabuh pulau yang terpencil, hanya ada satu pulau di daerah itu.

Kemudian karena prajurit ini sudah terlatih untuk survival, diapun berburu hewan-hewan yang ada di pulau itu, dan juga membangun sebuah gubuk untuk melindunginya dari, cuaca.
suatu ketika dia melihat kapal-kapal musuhnya sedang bersiap melakukan serangan, dengan mempersiapkan beberapa kapal tempur yang akan melakukan serangan tiba-tiba.
Kemudian prajurit ini selalu mengintai pergerakan musuhnya, perajurit ini mengintai kira-kira 3 minggu lamanya di pulau terpecil itu.

Suatu ketika prajurit ini sedang mencar ikan dan memburu beberapa binatang, namun tiba-tiba ada petir yang menyambar, awalnya dia sudah terbiasa dengan cuaca di daerah itu tapi naasnya petir itu menyambar gubuknya dan membuat gubuknya terbakar, dan dia marah dan menghujat Tuhan "Tuhan mengapa engkau jahat padaku? apakah belum cukup bagimu penderitaan ku?".

Kemudian dia duduk termenung di pinggir pantai, dan dari kejauhan dia melihat sebuah kapal  dan dari bendaranya dia melihat kalau kapal itu merupakan kpal musuhnya, kemudian dia berkata "Tuhan setelah membakar rumahku, engkau akan membunuh aku?". Namun pria itu berusaha menenangkan dirinya dan duduk dengan tenang.

Dan berkata "apa yang membuat anda kemari tuan?" lalu salah seorang prajurit dari kapal itu berkata "tanda asap mu!", dalam hatinya prajurit itu berkata"sekarang matilah aku", tapi sangat kebetulan saat itu prajurit tersebut tidak perpakaian, jadi prajurit musuh tidak bisa mengenalinya, kemuidan prajurit itu mengaku sebagai seorang nelayan yang terbawa cuaca buruk dan terdampar di pulau itu.

Kemudian Paul di bawa oleh kapal perang itu kemarkas mereka untuk di introgasi, setelah penyelidikan yang ketat akhinya Paul bisa mengelak juga, dia mengaku berasal dari sebuah pulau kecil sebelum negara B, (negara B adalah negara yang akan diserang oleh prajurit ini dan negara B merupakan negara asal Paul). Kemudian Paul meminta tolong agar bisa di kembalikan ke rumahnya yaitu pulau yang 10km sebelum negara B, dan pulau itu adalah pulau dengan sedikit penghuni dan tidak termasuk wilayah negara manapun pulau itu bebas dari teritori suatu negara dan tidak boleh di kuasai, dan pulau itu memiliki kisah yang panjang.

Kemudian tanpa sengaja si prajurit memberitahukan rencana penyeranganya terhadap negara B, waktu penyerangan dan menggunakan apa penyerangan akan dilakukan.

Kemudian salah seorang prajurit memberikan sebuah SeKOCI, kepada Paul dan dalam hati paul merasa senang dia bisa kembali namun ada seorang prajurit merasa curiga dengan Paul lalu dia memutuskan tidak akan memberikan SeKOCI tapi akan mengantar, di dalam hatinya Paul berkata "Tuhan mengapa Engkau mempersulit aku??".

Paul pun di antar oleh seorang prajurit, dan kemudian sampai di pulau itu, dan prajurit itu curiga dengan gerak-gerik paul yang seakan-akan kebingungan, kemudian prajurit itu berkata "bisakah saya mengantar kamu ke rumah mu?", Paul dengan wajah cemas menjawab "hehehe bisa silahkan lewat sini.", secara kebetulan penampilan paul penampilan Paul hampir mirip dengan suku asli pulau itu karena Paul yang tidak memakai baju dan banyak bekas luka di punggung dan lengan nya. Bekas luka di punggung di anggap sebagai simbol dari suku mereka, sementara prajurit di belakang paul di intai oleh para penjaga pulau yag berada di atas pohon dan mengamati mereka.

Kemudian Paul mulai kebingugan karena dia tidak mengenal hutan ini sama sekali, lalu si prajurit berkata "Kenapa kamu berhenti?", jawab Paul "Maaf saya lupa jalan pulan karena sudah lama saya terdampar dan hutan ini rumit, tunggulah saya akan mengingat-ingat rutenya".

Tapi si prajurit itu mulai curiga kepada Paul dan tdanpa sengaja melihat gelang di kakinya yang merupakan gelang militer negara B, kemudian Prajurit itu mendekati Paul berlahan-lahan untuk menikam dia dari belakang, akan tetapi Paul di selamatkan oleh penjaga pulau itu dengan memanah si Prajurit tepat di kepalanya.

Saat Paul berbaik dia terkejut melihat prajurit itu mati dengan panah menancap di kepalanya, lalu Para penjaga pulau itu turun dan menemui Paul, Paul tinggal disana selama 2 hari sebelum kembali ke negaranya.

Lalu Paul kembali pulang ke negara B dan menceritakan tentang serangan yang akan di lakukan negara A dan waktu serta strategi penyeranganya. Kemudian negara B membuat persiapan untuk datangnya serangan itu, dan akhirnya,, mereka bisa menahan serangan dari negara A.

Paulpun di angkat menjadi pahlawan militer dan mata-mata terbaik karena sudah mengantisipasi dan membocorkan rencana musuh.


No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages